
Misalnya ketika salah satu pihak mengeluh tentang suaminya/istri yang kurang mesra. atau suami/istri yang tertutup, suami/istri yang tidak terbuka dengan pendapatan yang diterima, suami/istri yang pencemburu, dll. Maka jika itu yang terjadi dan hakim merasa dirinya juga demikian, paling-paling dalam diri hakim tadi berkata: "gue bangeeet"!!! Hehe.....
Dan jika persoalan itu sudah menjadi "rahasia umum" antar hakim, maka sepeninggal pihak-pihak dari ruang sidang, paling-paling kita saling olok-olokan: "dengerin tuh pak/ bu......." dan hakim yag diolok paling-paling hanya senyum-senyum penuh arti.
1 komentar:
Bu..., puisimu tentang poligami akan kuangkat di salah satu episode dr. Anna TVRI. boleh ya...? Berikut serta kisah klienmu yang meninggal di pangkuan suaminya setelah mengizinkan suaminya menikah lagi. Setuju...?
Posting Komentar